tips:perawatan motor matic jangan samakan dengan motor manual


Dalam segi perawatan motor metic sangat berbeda sekali dengan motor transmisi manual.misalnya penggunaan oli mesin,gaya berkendara,daya beban yang dibawa,penggantian ban dan lain sebagainya.di bawah ini.ada beberapa yang membedakan motor matic dengan motor bertransmisi manual dan tidak boleh diterapkan di motor matic.
imagesilahkan disimak:
1)-penggunaan oli mesin
jangan menggunakan oli mesin yang di peruntukan motor transmisi manual.karna motor matic menggunakan sistem kopling kering.sehingga oli mesin motor matic hanya untuk melumasi bagian mesin nya saja.berbeda dengan motor transmisi manual yang fungsi olinya melumasi bagian mesin,transmisi dan sistem kopling.
2)-memanaskan mesin dengan standar samping
jangan memanaskan mesin motor matic dengan hanya menggunakan standar samping.yaaaaa tau sendiri sob motor matic sekali pelintir langsung ngacir.sedangkan untuk motor transmisi manual kita bisa menempatkan pada posisi gigi netral,sehingga motor bisa dipelintir tanpa takut motor ngacir :-)
3)-membunyikan stater kaki dengan standar samping
jangan sekali kali membunyikan motor matic dengan stater kaki sementara motor dalam keadaan di standar samping.karna motor bisa saja jalan tanpa anda sadari ketika gas di pelintir.
4)-memainkan gas saat mesin melaju
memainkan gas saat motor melaju dengan menekan kopling bisa saja di lakukan untuk motor bertranmisi manual.tapi sangat tidak wajar di terapkan buat motor matic.
5)-mendorong motor untuk membunyikan saat macet
eiiiit bila matic anda macet,stater elektrik nya tekor,kemudian capak mengengkol.jangan berfikir untuk membunyikan dengan mendorong nya.karna sampai anda beruban matic anda nggak bakal bunyi :-)
6)-awas matic tidak memiliki engine break
bagi yang suka turing.apalagi doyan jalan-jalan di kawasan pegunungan.biasanya melewati turunan tajam.nah disini lah engine brake bisa di terapkan.biasanya mengurangi posisi gigi persneling nya.tapi jangan berharap menemukan tuas persneling pada motor matic :-) .jadi harus pasrah aja bila melewati turunan curam terpaksa hanya menggunakan remnya saja.
bagi yang belum menggunakan matic jangan sekali-kali melakukan hal bodoh di atas.
(sumber: abangirengku.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar